SIDOMULYO,Buanainfo.com – Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi 3 DPRD Lampung Selatan meninjau Jembatan Way Buatan Kelapa Tiga di Desa Suak Kecamatan Sidomulyo Kabupaten Lampung Selatan yang longsor dan hampir roboh akibat terkikis derasnya air akibat curah hujan tinggi (banjir) beberapa hari yang lalu, akan segera di perbaiki, Selasa (21/01/2024).
Kepala desa Suak Juli mengucapkan terimakasih atas kunjungan Komisi 3 DPRD Lampung Selatan sudah meninjau jembatan Way Buatan Kelapa Tiga, jembatan yang menghubungkan desa Suak kecamatan Sidomulyo dan Karya Tunggal kecamatan Katibung.
Jembatan ini merupakan akses utama atau jembatan yang sangat vital, tempat lalu lalang warga membawa hasil bumi juga ada tempat wisata Cukuh Perak bila ada wisatawan yang akan bertamasya ya pasti melalui jembatan ini, juga anak anak sekolah juga melalui jembatan ini.
Kondisi jembatan Way Buatan Kelapa Tiga ini sekarang sedang terjadi longsor dan hampir roboh, mudah mudahan dengan adanya kunjungan dari Komisi 3 DPRD Lampung Selatan bisa membawa aspirasi kami warga desa Suak dengan kondisi jembatan ini ke pembahasan di DPRD sehingga di Tahun 2025 ini bisa memperbaiki jembatan Way Buatan Kelapa Tiga ini, tutup Juli.
Ketua Komisi 3 DPRD Lampung Selatan Yuti Rama Yanti mengatakan, kunjungan kami kali ini memang sengaja untuk meninjau jembatan Way Buatan Kelapa Tiga desa Suak kecamatan Sidomulyo yang longsor dan hampir roboh karena curah hujan yang sangat tinggi dan terjadi banjir.
Mudah mudahan pak, laporan masyarakat dan pak Kades ini akan kita realisasikan dan kita kawal karena memang ini adalah akses utama Pelajar, Petani yang akan membawa hasil bumi dan ada juga tempat Rekreasi yang melewati jembatan ini.
Akan kita anggarkan perbaikan jembatan ini di Tahun ini, akan kita adakan normalisasi sungai dulu, biar sungainya lurus, biar tidak longsor dan banjir lagi kalau sudah lurus, sementara akan kita gunakan Dana Tanggap Darurat, tutup nya.
Ditempat yang sama Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lampung Selatan mengatakan akan kita lakukan normalisasi sungai dulu, sebelum kesini tadi kami sudah mengkondisikan alat berat untuk kesini untuk normalisasi Sungai Way Buatan Kelapa Tiga ini, kalau untuk anggaran kami menunggu keputusan dari Ketua Komisi 3 apakah tepatnya ke Tanggap Darurat, Masuk ke PU atau Bencana Alam karena ini versinya Bencana Banjir.
Kami dari Dinas terkait Pekerjaan Umum (PU) langkah pertama adalah Normalisasi Sungai, kalau Exavatornya sampai, hari ini atau besok akan langsung kita laksanakan Normalisasi Sungai, selanjutnya kita akan berkoordinasi dengan Ketua dan Anggota Komisi 3 apa langkah selanjutnya.
Secara teknis tidak ada kendala di lapangan dalam pengerjaan, ini hanya aliran sungai sementara karena debit air yang besar, normatif adalah hanya pelurusan bagian daerah aliran sungai kami rasa cukup untuk menanganinya.
Untuk langkah teknisnya kita juga menunggu keputusan dari Bapak Ibu Dewan Komisi 3, terkait penganggaran, karena masalah jembatan ini apakah mau menggunakan dana yang cukup besar dan apabila diresmikan atau diberikan kepada kami, kami akan siap melaksanakan teknisnya.
Untuk lokasi pembangunan jembatan ini, bisa ditempat lama, diperluas, diperpanjang atau bergeser. Dalam proses pembangunan kami pastikan akses masyarakat tidak akan terganggu , dan untuk anggaran pembangunan jembatan ini akan menelan dana yang cukup besar, tutupnya.
Camat Sidomulyo Rohidin mengucapkan terimakasih kepada Komisi 3 DPRD Lampung Selatan yang telah meninjau jembatan Way Buatan Kelapa Tiga di desa Suak kecamatan Sidomulyo, jembatan ini menghubungkan dua desa, yaitu desa Suak kecamatan Sidomulyo dan desa Karya Tunggal kecamatan Katibung.
Jembatan Way Buatan Kelapa Tiga ini sekarang keadaannya lumpuh total tidak bisa kita gunakan sama sekali karena longsor dan hampir roboh karena gerusan air saat banjir beberapa hari yang lalu.
Harapan saya selaku pimpinan kecamatan Sidomulyo bersama seluruh Komisi 3 DPRD Lampung Selatan dan dinas terkait yaitu PUPR, besar harapan saya untuk membantu masyarakat saya di kecanatan Sidomulyo yaitu tepatnya desa Suak, untuk segera menindak lanjuti sekaligus memperbaiki sehingga jembatan Way Buatan Kelapa Tiga ini bisa digunakan seperti biasanya.
Jembatan ini adalah jalan akses utama masyarakat saya dibidang pertanian, pariwisata dan pendidikan. Dengan cepatnya perbaikan ini masyarakat saya aksesnya bisa lancar kembali, tutup Rohidin.
(Pen)